Pembelajaran tema 1 kelas IV adalah Indahnya Kebersamaan. Hal ini berkaitan dengan keanekaragaman budaya dan adat istiadat di Indonesia yang harus dikenalkan kepada anak sejak dini sehingga keberagaman tersebut disikapi secara bijaksana nantinya dan dapat menumbuhkan karakter Bhineka Tunggal Ika dalam diri anak dan menciptakan persatuan dan kesatuan secara alami.
Indonesia memiliki 33 propinsi dengan adat istiadat dan budaya yang berbeda pada setiap daerah. Proses pengenalan dengan cara yang biasa, misalnya membaca atau melihat gambar tentu tidak akan meninggalkan kesan mendalam. Ditambah lagi, adat istiadat dan budaya yang harus dikenal begitu banyak. Oleh karena itu, perlu ada cara spesial yang membuat anak terkesan dan ketagihan untuk mengenal budaya Indonesia.
Salah satu cara spesial untuk mengenalkan adat istiadat dan budaya Indonesia adalah dengan Kalung Adat. Media pembelajaran ini merupakan sebuah kalung dengan liontin berbagai macam gambar adat dari suatu daerah. Liontin dibuat dari gambar adat istiadat yang terdapat di satu propinsi di Indonesia yang terdiri atas rumah adat, pakaian, tari, senjata dan alat musik tradisional. Liontin dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan.
Penggunaannya adalah siswa menggunakan kalung adat dari suatu daerah dan mencari informasi tentang adat dari daerah tersebut. Presentasi dilakukan dengan menceritakan tentang kalung adat yang dipakai kepada teman yang lain.
Presentasi tidak terbatas hanya dilakukan di dalam kelas tapi juga dilakukan di luar kelas. Dengan demikian siswa akan semakin sering menceritakan adat suatu daerah dan teman yang lain juga ikut mengenal dengan cara mendengarkan cerita.
Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran dapat dibuat variatif dengan menggunakan Kalung Adat. Misal, metode wawancara, yaitu siswa berperan menjadi narasumber dan wartawan secara bergantian. Metode bercerita, siswa harus menceritakan tentang kalung adat pada teman lain di dalam atau di luar kelas saat istirahat. Atau dengan menggunakan metode jigsaw yang sudah terkenal di dunia belajar mengajar.
Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran dapat dibuat variatif dengan menggunakan Kalung Adat. Misal, metode wawancara, yaitu siswa berperan menjadi narasumber dan wartawan secara bergantian. Metode bercerita, siswa harus menceritakan tentang kalung adat pada teman lain di dalam atau di luar kelas saat istirahat. Atau dengan menggunakan metode jigsaw yang sudah terkenal di dunia belajar mengajar.
Pembuatan Kalung Adat sangat sederhana. Bahan yang harus disiapkan adalah tali dan gambar berbagai adat istiadat dan budaya di Indonesia. Gambar bisa didownload pada link ini.
Itulah sekilas tentang Kalung Adat yang masih akan diujicobakan pada awal semester depan. Tunggu cerita menarik pengalaman menggunakannya dengan siswa. Tertarik atau tidak? (^_^)(^_~)
Komentar
Posting Komentar